Warga Geram Anies Sandi Hamburkan Duit 8 Milyar Hanya Untuk Tanam Pohon Imitasi
Netizen geram anies sandi hamburkan uang sampai 8 milyar hanya untuk pohon imitasi.
Setelah dikecam dan mendapat protes keras dari masyarakat, akhirnya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabuti puluhan pohon palsu alias imitasi yang ditanam di trotoar sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat.
Namun, meski pohon-pohon palsu telah raib dari trotoar. Kebijakan Pemprov DKI di bawah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menjadi sorotan tajam masyarakat, terutama tentang anggaran pengadaan pohon berbahan baku plastik itu.
Publik tak habis fikir kenapa untuk menanam pohon palsu saja harus keluarkan anggaran sampai 8 milyar?
Sialnya lagi, baru beberapa jam dipasang kemudian dicabut kembali, karena penanaman pohon palsu itu sangat mengganggu pengguna jalan.
Banyak warga yang marah dan protes.
Bukan sekali dua kali ini anies -sandi melakukan hal-hal yang terkesan konyol dan asal-asalan, sebelumnya sandiaga uno juga mengeluarkan program minum air olahan tinja, untuk warga DKI.
Mungkin karena sudah tidak tahan dengan kekonyolan-kekonyolan yang terus dipertontonkan oleh anies-sandi, beberapa warganet akhirnya berusaha membongkar misteri pohon imitasi itu, dan hasilnya sungguh sangat mencengangkan!
Seperti yang dimuat dibeberapa media online, bahkan Viva sebagai media yang biasanya selalu pro dengan anies - sandi-pun kali ini terpaksa harus memuat berita yang senada dengan kegeraman warga DKI.
Viva memuat judul: Terungkap, Pohon Imitasi Pemprov DKI Harganya Rp8,1 Miliar.
Dalam Sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik atau LPSE, tercatat Pemprov DKI menganggarkan dana hingga sembilan miliar rupiah lebih.
Tercatat, pagu anggaran pohon palsu 9 milyar duaratus tujuh puluh juta, lima ratus delapan puluh enam ribu rupiah, dengan H.P.S . 8 milyar 5 ratus 2 puluh 5 juta, 5 ratus 4 puluh ribu, dua ratus rupiah.
Dan tender pengadaan pohon palsu dimenangkan oleh P.T cahaya perisai afiyah, dengan harga penawaran 8 milyar seratus empat juta empat puluh sembilan ribu dua ratus lima puluh rupiah. Celakanya lagi, perusahaan ini diduga fiktif, beberapa netizen berhasil melacak menggunakan alat G.P.S, dan menemukan kantor perusahaan ini berada dilingkungan perumahan, dan hanya merupakan sebuah ruko saja.
Tertulis, lelang pengadaan pohon palsu itu dikeluarkan Dinas Kehutanan DKI Jakarta, dengan nama lelang Pengadaan Tanaman dan Bahan Dekorasi.
Netizen geram anies sandi hamburkan uang sampai 8 milyar hanya untuk pohon imitasi.
Setelah dikecam dan mendapat protes keras dari masyarakat, akhirnya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabuti puluhan pohon palsu alias imitasi yang ditanam di trotoar sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat.
Namun, meski pohon-pohon palsu telah raib dari trotoar. Kebijakan Pemprov DKI di bawah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menjadi sorotan tajam masyarakat, terutama tentang anggaran pengadaan pohon berbahan baku plastik itu.
Publik tak habis fikir kenapa untuk menanam pohon palsu saja harus keluarkan anggaran sampai 8 milyar?
Sialnya lagi, baru beberapa jam dipasang kemudian dicabut kembali, karena penanaman pohon palsu itu sangat mengganggu pengguna jalan.
Banyak warga yang marah dan protes.
Bukan sekali dua kali ini anies -sandi melakukan hal-hal yang terkesan konyol dan asal-asalan, sebelumnya sandiaga uno juga mengeluarkan program minum air olahan tinja, untuk warga DKI.
Mungkin karena sudah tidak tahan dengan kekonyolan-kekonyolan yang terus dipertontonkan oleh anies-sandi, beberapa warganet akhirnya berusaha membongkar misteri pohon imitasi itu, dan hasilnya sungguh sangat mencengangkan!
Seperti yang dimuat dibeberapa media online, bahkan Viva sebagai media yang biasanya selalu pro dengan anies - sandi-pun kali ini terpaksa harus memuat berita yang senada dengan kegeraman warga DKI.
Viva memuat judul: Terungkap, Pohon Imitasi Pemprov DKI Harganya Rp8,1 Miliar.
Dalam Sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik atau LPSE, tercatat Pemprov DKI menganggarkan dana hingga sembilan miliar rupiah lebih.
Tercatat, pagu anggaran pohon palsu 9 milyar duaratus tujuh puluh juta, lima ratus delapan puluh enam ribu rupiah, dengan H.P.S . 8 milyar 5 ratus 2 puluh 5 juta, 5 ratus 4 puluh ribu, dua ratus rupiah.
Dan tender pengadaan pohon palsu dimenangkan oleh P.T cahaya perisai afiyah, dengan harga penawaran 8 milyar seratus empat juta empat puluh sembilan ribu dua ratus lima puluh rupiah. Celakanya lagi, perusahaan ini diduga fiktif, beberapa netizen berhasil melacak menggunakan alat G.P.S, dan menemukan kantor perusahaan ini berada dilingkungan perumahan, dan hanya merupakan sebuah ruko saja.
Tertulis, lelang pengadaan pohon palsu itu dikeluarkan Dinas Kehutanan DKI Jakarta, dengan nama lelang Pengadaan Tanaman dan Bahan Dekorasi.
loading...
0 Response to "Warga Geram Anies Sandi Hamburkan Duit 8 Milyar Hanya Untuk Tanam Pohon Imitasi"
Posting Komentar